Iknnews.co, Bontang – Tren pencari kerja (pencaker) di Kota Bontang menunjukkan penurunan dalam dua tahun terakhir. Data yang dihimpun Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bontang mengungkapkan bahwa jumlah pemohon Kartu Kuning atau yang dikenal dengan AK-1 pada 2024 mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.
Kepala Disnaker Bontang melalui Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenagakerja, Lukmanul Hakim, menyampaikan bahwa pada 2023 lalu, jumlah pencaker yang tercatat mencapai 8.544 orang. Sementara pada 2024, jumlahnya sedikit menurun menjadi 8.497 orang.
“Memang terlihat ada penurunan, meskipun tidak signifikan. Tapi ini menunjukkan ada pergerakan pasar kerja kita mengalami dinamika,” sebutnya saat dikonfirmasi di ruangannya, Rabu (14/5/2025).
Untuk empat bulan pertama 2025 (Januari-April), jumlah pencaker yang mengajukan Kartu Kuning tercatat sebanyak 2.966 orang. Rinciannya, Januari 831 orang, Februari 1.083 orang, Maret 456 orang, dan April sebanyak 596 orang.
Penurunan ini dipengaruhi berbagai faktor termasuk kesempatan kerja yang tersedia serta kesadaran masyarakat terhadap pentingnya AK-1 sebagai syarat melamar kerja.
Lebih jauh, Disnaker juga terus berupaya mempermudah layanan kepada masyarakat. Salah satunya dengan menyediakan pembuatan Kartu Kuning secara daring atau online melalui tautan s.id/disnaker_bontang. Layanan tersebut diharapkan mempersingkat waktu dan mengurangi antrean di Kantor Disnaker yang terletak di Jalan Cut Nyak Dien, Bontang Utara.
Adapun mekanismenya yakni, pemohon menggugah berkas yang dibutuhkan melalui aplikasi online. Setelah diverifikasi, petugas akan mengirimkan notifikasi melalui WhatsApp dan kartu bisa diambil langsung di Kantor Disnaker.
“Jadi mereka tidak menunggu lama lagi di sini,” tutupnya.
Penulis : Zulhijjah
Editor : Re
![]()










