Iknnews.co, Bontang — Peringatan Hari Raya Kurban atau Iduladha menjadi salah satu momen yang dinantikan oleh seluruh umat muslim di dunia. Perayaan ini bukan sekedar peringatan keagaman. Namun, terdapat pesan moral dan keikhlasan yang diemban seorang hamba terhadap tuhannya yakni Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS.
Dari kisah yang bersejarah ini, Presiden RI, Prabowo Subianto, pun akan ikut merayakan dengan suka cita. Dengan begitu, Presiden Prabowo memberikan bantuan hewan kurban ke warga Kota Bontang.
Sapi milik Tafdil seorang peternak lokal Bontang dipilih sebagai hewan kurban dari orang nomor satu di Indonesia ini. Meskipun beratnya tidak masuk kategori ideal sesuai dengan yang ditargetkan. Namun, sapi kepunyaan Tafdil ini adalah paling berat di seluruh wilayah Bontang dengan bobot 650 kilogram.
Menurut keterangan, Fungsional Ahli Muda Medik Veteriner Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Bontang, drh Riyono, menyebutkan sapi tersebut berjenis Simmental. Riyono menjelaskan pemeriksaan kesehatan pun telah dilakukan.
“Karena tidak ada sapi lokal yang memenuhi syarat bobot minimal 800 kilogram. Maka dipilih yang tertinggi, yaitu milik Pak Tafdil dengan berat 650 kg,” ujar Riyono, beberapa waktu lalu.
Ia juga menginformasikan, jika pemilik ternak tersebut akan bertemu dengan Staf Presiden untuk menentukan kesepakatan harga. Selain itu, Riyono menyampaikan, rencana Presiden Prabowo akan terus melanjutkan program bantuan hewan selama kepemimpinannya.
Direncanakan, penyembelihan sapi kurban bantuan Presiden akan dilaksanakan di Masjid Al Wahab, salah satu masjid tertua di Kota Taman.
“Insyaallah akan disembelih di Masjid Al Wahab,” sebutnya.
Sementara itu, uji kesehatan juga dilakukan secara menyeluruh guna memastikan bahwa hewan tersebut layak dikurbankan. Pemilik sapi, tengah berada di Samarinda untuk melakukan negosiasi harga dengan perwakilan staf kepresidenan.
“Tes kesehatan menyeluruh terhadap sapi tersebut sudah dilakukan. Termasuk pemeriksaan feses dan darah. Hasilnya, sapi dinyatakan sehat dan layak menjadi hewan kurban,” pungkasnya.
Redaksi
![]()










